Rivalitas antara Tim Nasional Iran dan Israel bukan hanya soal skor dan trofi—ia mencerminkan konflik geopolitik yang panjang dan penuh ketegangan, hingga akhirnya berimbas ke lapangan hijau.
🕰️ Sejarah Awal: Rival Tapi Bertanding (1950–1979)
- Israel dan Iran dulu satu konfederasi: AFC (Asian Football Confederation).
- Mereka pernah bertemu dalam banyak laga penting, termasuk:
- Kualifikasi Olimpiade 1968 dan 1972
- Piala Asia 1968: Israel jadi juara, Iran di posisi ketiga
- Piala Asia 1972 dan 1976: Iran mengalahkan Israel
📌 Catatan unik: pertandingan mereka selalu berlangsung ketat dan panas, mencerminkan ketegangan politik yang mulai tumbuh sejak 1970-an.
❌ Putus Hubungan Total (Pasca 1979)
- Setelah Revolusi Islam Iran (1979), Iran memutus semua hubungan diplomatik dengan Israel.
- Sejak saat itu:
- Iran tidak mau lagi bertanding melawan Israel di event apa pun.
- Jika undian turnamen mempertemukan mereka, Iran lebih memilih mundur (forfeit).
- Atlet Iran dari berbagai cabang olahraga pun dilarang bertanding melawan atlet Israel.
🏟️ Efek Langsung ke Dunia Sepak Bola
1. Israel Hengkang dari AFC (1974)
- Karena banyak negara Asia, terutama Arab dan Iran, menolak bertanding melawan Israel, akhirnya:
- Israel dikeluarkan dari AFC
- Hijrah ke UEFA (Eropa) sejak tahun 1991
2. Kehilangan Potensi Rivalitas Besar Asia
- Secara teknik dan kekuatan, Iran dan Israel setara pada 1960–1970-an.
- Jika tetap satu konfederasi, kemungkinan mereka jadi rival utama Asia, setara seperti Jepang vs Korea Selatan sekarang.
💣 Bukan Cuma Sepak Bola: Politik Membayangi
- Iran secara resmi tidak mengakui keberadaan negara Israel.
- Di sisi lain, Israel menganggap Iran sebagai ancaman strategis terbesar di Timur Tengah.
- Dunia olahraga menjadi korban dari ketegangan politik ini, dengan banyak momen “forfeit” atau protes terjadi, bukan hanya di sepak bola tapi juga di judo, catur, dan gulat.
🧠 Insight: Apa Kata Pengamat?
“Pertemuan Iran vs Israel adalah laga yang tidak mungkin terjadi—bukan karena FIFA melarang, tapi karena ideologi negara yang lebih kuat dari olahraga itu sendiri.”
— Ali Doust, analis sepak bola Timur Tengah
🔮 Apakah Akan Ada Pertandingan Iran vs Israel di Masa Depan?
Hingga saat ini, sangat kecil kemungkinan dua negara ini akan bertanding secara langsung kecuali:
- Iran dan Israel berada di konfederasi yang sama lagi (sangat tidak mungkin).
- Iran mengubah kebijakan politik dan olahraga luar negeri (juga sangat tidak mungkin dalam waktu dekat).
🏁 Kesimpulan
Rivalitas Iran vs Israel di sepak bola adalah simbol konflik yang lebih dalam daripada sekadar olahraga. Ini menjadi pengingat bahwa di beberapa belahan dunia, sepak bola masih belum bisa sepenuhnya bebas dari bayang-bayang politik dan konflik ideologis.